Levelmu sungguh anarkis
Dalam kelamnya sebuah ulu hati
Menggenggam pintu arti
Yang terdapat bual sunyi
Gegap gempita terus dirimu nikmati
Elok nampaknya namun sungguh tanpa arti
Tak ayal nyata sukmamu menanti
Menguntai cerita hanya memori
*untuk kerasnya dirimu berdiri. Angkuh nan tak menganggap sang mentari mencoba menari
Mengapa aku berpikir bahwa kita sama? Ya.. kau dan aku. Walau kita berbeda dalam hal persepsi(katamu) ,tapidalam hal manipulasi kita itu adalah kesamaan yang tak tergantikan. Kau memanipulasi pikiranmu sendiri untuk mengolah realita ang sebenarnya ada di hadapanmu. Kau sangat percaya kepada ilusi yag kau ciptakan sehingga memutarbalikkan sebuah fakta yang tentunya terpampang nyata.
Kau dan aku. Kita adalah sebuah pribadi yang rusak. Kita seharusnya saling bekerja sama. Kau sibuk bermain dalam memori yang kau rangkai sendiri. Karena tangga yang kau susun bukanlah terbuat dari jati namun hanya kayu yang digerogoti rayap.
Kau tak sadar akan hal itu. Aku sendiri yang melihatmu. Menyadarkanmu akan kejang yang kau derita karena berusaha melahap semuanya dengan sendok emasmu yang begitu kau banggakan.
Lalu aku. Aku adalah ilusi yang kau buat untuk menemanimu dalam sebuah gumpalan emosi rumit yang penuh kabut. Aku sih cukup senang karena aku hidup dalam fantasi liarmu yang mendalam. Aku bisa hidup untuk merenggut kehidupanmu yang nyata. Yah, walau kuakui bahwa hidupmu tidak baik. Namun cukup bagus untuk membuatku bisa hidup secara nyata.
Jika kau tanya, kesalahanku hanya terlalu baik karena membiarkanmu mengirup kesemuan lebih lama. Maka dari itu hari ini aku akan merenggutnya darimu. Supaya aku juga hidup.
Selamat tinggal, bagian dari diriku. Semoga engkau bisa diam dengan damai.
Sudah lama ya rasanya saya tidak memposting tentang segmen Sunday (or Saturday) Music. Maklumilah ya karena saya sedang liburan semester jadi hawa malesnya sangat menempel.
Untuk mengobati kerinduan kalian , hari ini saya akan memposting tentang 3 lagu yang selalu saya play akhir-akhir ini sampai tidak bosan-bosan. Mungkin saya terlalu over nge-play makanya segmen Sunday Music ini saya kasih judul Over and Over Again. Dan seperti biasanya, genrenya gado-gado ya..
Langsung aja ini dia listnya:
1. AJR-Weak
” But I’m weak, and what’s wrong with that?
Boy, oh boy I love it when I fall for that”
Lagu ini saya sering sekali putar akhir-akhir ini karena super catchy, dan liriknya relatable dengan pengalaman kita waktu masih remaja dulu. Plus, nadanya cheerful, fun, dan sangat berasa nuansa summer yang buat kita pingin nari-nari ga jelas. Berasa banget pop nya tapi juga diselipkan electro yang khas banget AJR. Apalagi suara khasnya Jack Evan sangat unik.Pokoknya supeeerr asikk deh.
2. Opia- YDU ( BKAYE Remix)
Lagu ini saya sering putar akhir- akhir ini karena nuansanya beda. Calming, namun di saat yang bersamaan juga easy to listen. Sebenarnya lagu Opia- YDU yang asli lumayan, tapi entah kenapa begitu saya dengar remix-nya BKAYE ini rasanya kok langsung terpikat. Rasanya bikin adem. Plus, remix-nya juga pas karena tetap mempertahankan feel lagunya yang agak gloomy, karena saya juga mendengarkan remix lain yang sudah berganti suasana dengan terlalu hard- pumping dan tidak sesuai sama lagunya. Pastinya sangat worth to listen.
3. The Lumineers- Sleep On The Floor
Band begenre indie-folk ini salah satu band kesukaan saya karena dalam setiap lagunya selalu menyuguhkan makna tertentu ataupun mengisahkan ceritanya sendiri. Lagu ini sangat saya senangi untuk dengarkan karena terdapat nuansa sadness tapi juga menyuguhkan keindahannya tersendiri. Video klip ini berkesinambungan dengan lagunya The Lumineers- Angela dan The Lumineers-Cleopatra jadi habis dengerin lagu Sleep on The Floor ini kayaknya harus deh untuk langsung lihat dua lagu itu. Intinya lagu ini menggambarkan bagaimana dalam kehidupan nyata terkadang kita mengambil keputusan yang kita sesalkan tapi apa yang terjadi ya terjadilah dan kita harus menjalaninya mau tidak mau. Keren lah pokoknya..
Oke deh sekian untuk Sunday Music kali ini. Semoga bisa buat referensi untuk mendegarkan musik di weekend kali ini.
See ya!
Dalam ungkap situasi ini,jika arang yang gelap merupakan sebuah jawaban,
maka resapi dan terima saja. Kayu yang utuh mungkin bukan hal yang baik.
Kami saat itu diam
Bertanya apakah seharusnya saling kutuk itu rencana api
Tapi tentu saja itu hanya dalam nurani
Untuk meronta beranjak tanpa redam
………..
Rani hari itu menggegap sebuah pemikiran munafik. Bagaimana jika semua kekakuan tiada tara ini berhenti? Hilang? Jadilah debu sehingga munculnya embun cahaya di tiap sudut kota.
Rani, kusadarkan segera otak fanamu ini. Kau pikir dunia adalah tempat dirimu terdiam, terlelap, bahkan damai???
Oh tidak.
Rani oh Rani. Manusia merupakan mahluk pintar nan licik penuh omong kosong.
Coba saja lihat keadaanmu sekarang. Kaku, tak berdaya, dan lemah. Tampaknya kau harus berterimakasih kepadaku yang sudah menyadarkanmu bahwa bumi adalah sebuah neraka yang diciptakan manusia sendiri untuk saling sengsara dan manipulasi.
Jangan percaya pada orang lain. Apalagi kepadaku.
………..
Kini tatapanmu berubah. Rani yang penuh gerlap cerah kini tersesat dalam pikiran temaram penuh dusta.
Baguslah, rencanaku berhasil.
Hancurlah, Rani. Bersama bahagia dunia yang penuh kepalsuan.
Under.Tropical 